Manusia dan Cinta Kasih
Pengertian Belas Kasih
Dalam surat yohanes dijelaskan ada tiga macam cinta. Cinta Agape ialah
cinta manusia kepada Tuhan. Cinta Philia ialah cinta kepada ibu bapak
(orang tua) dan saudara, dan ketiga cinta Amor/ Eros ialah cinta antara
pria dan wanita. Beda cinta eros dan amor ini ialah cinta eros karena
kodrati sebagai laki – laki dan perempuan. Sedangkan cinta amor karena
unsur – unsur yang sulit dinanar, misalnya gadis normal yang cantik
mencintai dan mau dinikahi seorang pemuda yang kerdil.
Disamping itu masih ada cinta lagi yaitu cinta
terhadap sesama. Cinta terhadap sesama merupakan perpaduan antara cinta
Agape dan Cinta Philia.
Cinta sesama ini diberikan istilah belas
kasihan untuk membedakan antara cinta kepada orang tua, pria – wanita,
cinta kepada tuhan.
Dalam cinta sesama ini dipergunakan istilah
belas kasihan, karena cinta disini bukan karena cakapnya, kayanya,
cantiknya, pandainya, melainkan karena penderitaannya. Penderitaan ini
mengandung arti yang luas. Mungkin tua, sakit – sakitan, yatim, yatim –
piatu, penyakit yang dideritanya, dan sebagainya.
Jadi kata kasihan atau rahmah berarti
bersimpati kepada nasib atau keadaan yang diderita orang lain. Kemudian
apa bedanya rahmah dengan rahman? Kalau Rahman ada unsur member.
Misalnya seseorang memusuhi kita, tetapi kita tidak membalasnya,
malahan kita jadikan dia sebagai teman baik. Jadi, pengertian rahmah
adalah kita menaruh perhatian (simpati) terhadap penderitaan orang
lain, lalu kita menunjukkan jalan keluar kepadanya. Tetapi kalau kita
menaruh rasa simpati kepada orang yang tidak dalam kesulitan, sehingga
menyebabkan rusak (menjerumuskan), maka hal itu disebut memanjakan.
Dalam surah Al –Qolam ayat 4, maka manusia
menaruh belas kasihan kepada orang lain, karena belas kasihan adalah
perbuatan orang yang berbudi. Sedangkan orang yang berbudi sangat
dipujikan oleh Allah SWT.
Perbuatan atau sifat menaruh belas kasihan
adalah orang yang berahlak. Manusia mempunyai potensi untuk berbelas
kasihan. Masalahnya sanggupkah ia mengggugah potensi belas kasihannya
itu. Bila orang itu tergugah hatinya maka berarti orang berbudi dan
terpujilah oleh Allah SWT.
Dalam Esai on Love ada pengertian bahwa cinta
adalah rasa persatuan tanpa syarat. Itu berarti dalam rasa belas
kasihan tidak terkandung unsur pamrih. Belas Kasihan yang kita
tumpahkan benar – benar keluar dari lubuk hati yang ikhlas. Kalau kita
memberikan uang pada pengemis agar mendapatkan pujian, itu berarti
tidak ikhlas, berarti ada tujuan tertentu. Hal seperti itu banyak
terjadi dalam masyarakat.
Sumber : Buku IBD, Penerbit Gunadarma
STUDI KASUS
Cerita ini merupakan kisah nyata yang dialami
oleh seorang gadis remaja berusia 15 tahun Gita Sesa Wanda Cantika
namanya atau lebih akrab disapa keke. Dalam usia yang begitu muda dan
sedang bahagia – bahagianya hidup sebagai anak remaja. Ternyata tanpa
ia sadari penyakit ganas bernama rabdomiosarkomma atau lebih dikenal
dengan nama kanker jaringan lunak ada di dalam tubuhnya. Dalam
penelitian di dunia kedokteran, penderita penyakit ini hanya dapat
bertahan maksimal selama 5 hari bila tidak segera dilakukan operasi.
Dampak yang ditimbulkan oleh penyakit ini adalah timbulnya gumpalan
sebesar buah kelapa di wajah keke. Ayah mana yang tidak sedih melihat
kondisi anaknya seperti itu? Segala upaya dilakukan oleh ayah keke demi
kesembuhan anaknya tersebut, mulai dari berobat ke dokter terhebat
hingga ke paranormal, Ayah Keke menolak melakukan operasi karena selain
resiko kegagalan yang menjadi pertimbangan terbesar adalah keke akan
kehilangan separuh wajahnya bila melakukan operasi tersebut. Asa muncul
ketika ada seorang prof menawarkan cara lain yaitu kemoterapi, dan
gumpalan di wajah keke pun menghilang, tetapi kesembuhannya itu hanya
berlangsung selama 4 bulan saja. Setelah itu timbul gumpalan yang sama
di satu sisi yang lain di wajah keke. Walaupun makin hari kondisinya
semakin memburuk tetapi keke tidak pernah menyerah begitu saja akan
nasibnya tersebut. Karena ia tahu ia akan kuat dengan dukungan orang –
orang yang begitu mencintainya. Kekuatan itu begitu besar ditambah
semangat untuk bertahan hidup yang begitu besar membuat keke dapat
bertahan selama 2 tahun. Perjalanan hidup keke yang begitu memilukan
tersebut mengundang simpati dari pembaca novel surat kecil untuk tuhan
yang ditulis oleh Agnes Davonar. Kisah keke ini diharapkan menjadi
inspirator bagi kita semua.
Sumber : http://www.facebook.com/note.php?note_id=211017206340
Buku Surat Kecil Untuk Tuhan, Agnes Davonar
OPINI :
Belas kasih yang di berikan dari orang orang terdekat keke,membuat
keke bersemangat hidup walaupun dengan keadaan yang kurang baik,dengan
semangatnya itu keke dapat memberikan prestasi yang sangat baik ke
keluarga dan orang orang terdekatnya sebelum iya meninggalkan mereka .
banyaknya positif dari sifat keke membuat sang penulis bangkit dan
membuat novel,bercerita tentang kehidupan keke.hingga novel tersebut
muncul dan terbit,banyaknya simpati dan belas kasih tercurah dr sang
pembaca kepada keke.
kesimpulan
jangan lah kita pernah menyerah dengan keadaan yang mengadang kita
walaupun itu adalah sebuah kematian,kita harus berikan yang terbaik
sebalum kita meninggalkan mereka yang selalu baik dan selalu mendukung
kita