Bencana seakan tak mau
pergi. Belum surut banjir dan tanah longsor di Kudus, Jawa Tengah dan di
Jombang, Jawa Timur, Gunung Sinabung di Kabupaten Karo meletus hebat. 15 nyawa
melayang tersapu awan panas. Para korban tewas saat berada di daerah bahaya 5
km dari kawah yang seharusnya steril (metronews.com).
Letusan gunung sinabung
memberikan dampak bari lingkungan sekitar, baik berdampak pada alam maupun pada
korban atau warga yang berada di sekitar gunung sinabung tersebut. Diantara
dampak yang ditimbulkan dari bencana gunung sinabung adalah luka
bakar yang diderita pasien, pasien yang terkena letusan erupsi
merapi, banyak yang mengeluhkan sakitnya akibat luka bakar. Luka bakar yang
diderita banyak tipe-nya, sesuai dengan derajat parahnya luka bakarnya. Cedera
dan penyakit langsung akibat batu, kerikil, larva dan lain-lain.Luka atau Lesi sangat terjadi. Topikal
sangatlah berperan untuk kasus ini. Kecelakaan lalu lintas akibat
jalan berdebu licin, jatuh karena panik, serta makanan yang terkontaminasi, dan
lain-lain karena warga masih melakukan aktivitas. Banyak dari penduduk,
terutama sekitar Gunung Merapi yang kehilangan pekerjaan rutin kesehariannya
Relokasi memang solusi
paling tepat menghadapi gunung yang tengah murka, apalagi gunung api sulit untuk
diprediksi. Yang jelas Gunung Sinabung merupakan bagian dari cincin api lempang
Indoaustralia. Tercatat delapan gunung yang berstatus waspada termasuk merapi
dan Gunung Kelud. Potensi bahaya Sinabung kian bertambah dengan datangnya musim
hujan. BMKG mencatat curah hujan di kawasan Sinabung cenderung sedang hingga
tinggi sampai akhir Maret. Artinya selain letusan bahaya lahir dingin juga
menghantui.
Letusan Gunung Sinabung
menjadi peringatan agar pemerintah memprioritaskan penanganan bencana untuk
menghindari jatuh korban. Apalagi bencana seakan tengah mengepung nusantara.
Tak hanya Sinabung, tanah longsor juga membunuh 14 orang di Jombang, Jawa Timur
dan 12 orang di Kudus, Jawa Tengah. Di akhir pemerintahannya SBY menindak tegas
penebang hutan yang menyebabkan longsor dan banjir banding, juga merupakan
tindakan preventif sehigga tak ada lagi nyawa melayang karena bencana alam.